BANDAR LAMPUNG —– Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengukuhkan pengurus Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT. Wahana Raharja dan PT. Lampung Jasa Utama periode tahun 2023-2028 di Rumah Kayu, Bandarlampung, Kamis (30/11/2023).
Pada kesempatan itu, Gubernur minta para pengurus menjalankan amanah dengan baik serta dapat bekerja secara profesional dan menjunjung tinggi integritas pada perusahaan.
Gubernur juga berpesan untuk melakukan terobosan-terobosan baru yang inovatif dan mampu membawa perusahaan menjadi lebih kompetitif, lebih produktif dan mampu memberikan kontribusi dalam mendukung peningkatan pendapatan daerah serta menhilangkan pola pikir linier dan monoton.
Beberapa nama yang dikukuhkan tersebut yaitu Jevri Afrizal Sebagai Dirut PT. Wahana Raharja, Witoni sebagai Direktur Operasional, Kusnardi sebagai Komisaris Utama dan Untung Suyono sebagai Komisaris Independen.
Selanjutnya, Arie Sarjono sebagai Direktur Utama PT. Lampung Jasa Utama, Mashudi sebagai Direktur Operasional, Budhi Darmawan sebagai Komisaris Utama dan Asrian Hendi Caya sebagai Komisari Independen.
Pengukuhan tersebut sesuai dengan keputusan rapat umum pemegang saham luar biasa PT. Wahana Raharja nomor 500/042/INT/WR.UP/XI/2023 dan keputusan rapat umum pemegang saham luar biasa PT. Lampung Jasa Utama nomor 001/BA-RUPSLB/LJU/XI/2023.
Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, Gubernur Arinal mengucapkan selamat kepada para jajaran yang telah ditetapkan menjadi pengurus BUMD Pemerintah Provinsi Lampung.
Gubernur Arinal menegaskan kepada jajaran direksi BUMD yang baru agar melaksanakan program kerja dan berbagai upaya pengembangan strategi melalui skema-skema yang dapat mendorong transformasi bisnis menjadi profitable.
“Peran direktur BUMD menjadi kunci bagaimana dapat menerapkan kepemimpinan yang efektif dengan membentuk tim kerja yang kuat dalam menjalankan perusahaan,” lanjutnya.
Gubernur Arinal juga menyampaikan komitmen untuk terus mengoptimalkan peran dan fungsi BUMD Provinsi Lampung agar mampu mempertahankan keberadaannya dalam perkembangan ekonomi yang semakin terbuka dan kompetitif.
Ia juga menekankan kepada para komisaris BUMD yang baru untuk selalu meningkatkan kinerja pengawasannya kepada jajaran manajemen, guna mengetahui perkembangan perusahaan.
“Selaku pemegang saham, saya betul-betul memantau perkembangan BUMD Pemerintah Provinsi Lampung, serta mengajak semua pihak untuk turut mendukung upaya optimalisasi BUMD agar maju, mandiri dan profesional,” pungkasnya.
Di akhir sambutan, ia berharap dengan semangat kerja dan kolaborasi yang baik dapat menjadikan BUMD sebagai lokomotif pembangunan yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan masyarakat Lampung Berjaya, aman, berbudaya, maju, berdaya saing serta sejahtera. (Adpim)